Jadwal Kereta Api Malam Ini
Jadwal KA GBM Jakarta Surabaya No KA 106
Harga Tiket KA Gaya Baru Malam Selatan reguler normal Senin-Kamis Kelas Ekonomi Rp 390.000, 410.000, 420.000, 460.000. Kelas Eksekutif 590.000 dan 610.000. Harga Tiket KA Gaya Baru Malam Selatan weekend JSM( Jumat, Sabtu, Minggu) Rp 590.000-650.000. Harga Tiket Gaya Baru Malam Selatan Lebaran dan Natal Tahun Baru Rp 610.000 – 700.000.
Waktu tempuh KA Gaya Baru Malam Selatan SGU-PSE 13 jam 23 menit, sedangkan KA GBMS PSE-SGU 13 jam 13 menit.
Apakah jadwal kereta api bandara dapat berubah?
Ya, jadwal kereta api bandara dapat mengalami perubahan sesuai dengan kebijakan operator atau kondisi operasional tertentu. Oleh karena itu, disarankan untuk selalu memeriksa jadwal terbaru sebelum perjalanan Anda.
Jadwal Kereta Api Bandara: Manfaat Menggunakan Kereta
Apa jam operasional kereta api bandara?
Jadwal operasional kereta api bandara bervariasi tergantung pada rute dan lokasi. Biasanya, kereta api bandara beroperasi mulai dari pagi hingga malam hari, dengan frekuensi yang teratur sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Jadwal KA Gaya Baru Malan Selatan atau GBMS Nomor KA 105
Apa itu Kereta Api Bandara?
Kereta api bandara adalah layanan transportasi yang menghubungkan bandara dengan pusat kota atau stasiun kereta utama. Layanan ini dirancang khusus untuk memfasilitasi perjalanan wisatawan dan penduduk setempat dengan memberikan akses yang nyaman dan cepat ke bandara.
Stasiun Sudirman Baru – Bandara Soekarno-Hatta
Sudirman – Bandara Soetta
Apakah ada penyimpanan bagasi di kereta api bandara?
Beberapa kereta api bandara menyediakan ruang penyimpanan bagasi di dalam gerbong. Namun, kapasitas penyimpanan terbatas. Jadi, penting untuk mengikuti petunjuk dan peraturan penyimpanan bagasi yang ditetapkan oleh operator kereta api bandara.
Jadwal kereta api bandara adalah pilihan yang nyaman dan efisien untuk perjalanan menuju dan dari bandara. Dengan jadwal yang teratur, kemudahan akses, dan biaya yang terjangkau, kereta api bandara memberikan alternatif yang menarik bagi para wisatawan dan penduduk setempat. Pastikan Anda memeriksa jadwal terbaru, membeli tiket sesuai dengan tujuan Anda, dan tiba di stasiun tepat waktu untuk menikmati perjalanan yang lancar dan nyaman. Dengan menggunakan layanan kereta api bandara, Anda dapat menghindari kemacetan lalu lintas dan tiba dengan tepat waktu di bandara. Jadi, manfaatkanlah fasilitas kereta api bandara untuk perjalanan yang lebih mudah dan menyenangkan.
Kereta api Gaya Baru Malam Selatan dengan lokomotif livery Red and Blue (RnB)
Kereta api Gaya Baru Malam Selatan (atau disingkat dengan KA GBMS) merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi yang dioperasikan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) untuk melayani relasi Pasar Senen–Surabaya Gubeng melalui lintas selatan Jawa (via Cirebon Prujakan–Lempuyangan).
Kereta api yang pertama kali beroperasi pada 17 Februari 1975 ini merupakan penerus dari layanan kereta api Limex (Limited Express) Gaja Baru yang pernah beroperasi tanggal 28 September 1964.
Sejak 1 Januari 2019, kereta api ini merupakan salah satu dari lima layanan kereta api kelas ekonomi yang subsidi-nya dihentikan oleh pemerintah.[2] Bersamaan dengan kereta api Brantas, kereta api ini juga mengalami penambahan layanan kelas eksekutif mulai 1 September 2019.[3]
Seiring dengan berlakunya Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2019 pada 1 Desember 2019, kereta api Gaya Baru Malam Selatan mulai beroperasi menggunakan rangkaian kereta kelas ekonomi setelah dilakukan penyesuaian tempat duduk, dengan jumlah kursi yang semula 106 kursi dikurangi menjadi 80 kursi untuk meningkatkan kenyamanan penumpang.[4]
Sekitar Tahun 2020, operasional kereta api Gaya Baru Malam Selatan dipindahkan dari Daerah Operasi I Jakarta ke Daerah Operasi VIII Surabaya. Seiring dengan perubahan tersebut, rangkaian kereta dimutasi dari Depo Kereta Jakarta Kota (JAKK) ke Depo Kereta Sidotopo (SDT) di Surabaya, sebagai bagian dari pertukaran layanan operasional dengan kereta api Jayakarta.
Kereta api Gaya Baru Malam Selatan menambah pemberhentian di Stasiun Cikarang terhitung sejak 1 Februari 2022.[5]
Sebagai bagian dari perbaikan pada layanan kelas ekonomi, mulai 14 Maret 2024, kereta api Gaya Baru Malam Selatan menggunakan rangkaian kereta ekonomi generasi baru hasil modifikasi Balai Yasa Manggarai keluaran 2024 dengan 72 tempat duduk.[6]
Pada 12 Desember 2024, kereta api Gaya Baru Malam Selatan kembali mengalami peningkatan layanan berupa perubahan sarana, dengan menggunakan rangkaian kereta campuran kelas eksekutif dan ekonomi bertipe baja nirkarat generasi baru buatan PT INKA keluaran 2024. Rangkaian tersebut terdiri dari satu kereta pembangkit, empat kereta eksekutif, satu kereta makan, empat kereta ekonomi, dan satu kereta bagasi.
Tarif kereta api ini berkisar antara Rp 360.000-600.000, tergantung pada kelas, waktu pemesanan dan jarak yang ditempuh penumpang.